Grid.ID- Seorang pria bernama Adie antusias bertemu Dedi Mulyadi untuk serahkan hasil lukisannya. Ponsel seniman Depok ini malah digondol maling.
Seorang pria bernama Adie memberikan hadiah berupa lukisan kepada Gubernur Dedi Mulyadi di Lapangan Irekap Cilodong, Kota Depok. Hal ini dia lakukan saat ada acara "Abdi Nagri Ngajang ka Warga", pada Sabtu (5/7/2025).
Dia bercerita bahwa profesinya merupakan seorang pelukis mural. Adie mengaku senang melukis tokoh-tokoh publik, termasuk dedi Mulyadi yang dia anggap sebagai idola.
“Beliau semenjak jadi pemimpin kan banyak ketemu rakyat, saya senang liatnya,” ungkap Adie, dilansir dari Kompas.com.
Adapun, lukisan tersebut berukuran 90x120 sentimeter itu tak dibuat sembarangan. Adie mengatakan dia memperhatikan setiap detail yang ada dalam karyanya itu.
Adapun,dia mengambil referensi untuk lukisannya itu dari Instagram milik Dedi Mulyadi. Disela pesanan dari pelanggan, dia menyempatkan untuk mencicil karyanya itu, yang akhirnya selesai beberapa jam sebelum acara digelar.
“Sengaja saya buat lukisan ini awalnya jika memang ada kunjungan Dedi Mulyadi ke Depok, saya mau coba kasih untuk cinderamata,” ujarnya.
Adie juga mengatakan bahwa dia baru mengetahui rencana kedatangan Dedi sekitar tiga hingga lima hari sebelum acara. Hal itu membuatnya menyelesaikan lukisan tersebut dengan lebih cepat agar bisa menyerahkan karyanya itu langsung ke tangan sang idola.
“Kebetulan lukisan yang ini sedikit lagi selesai, jadi pas tau ada kabar (KDM ke Depok), saya langsung bereskan biar bisa selesai pada pas waktu acara,” jelasnya.
Melansir dari TribunJabar.id, Adie dengan sabar menunggu hingga acara selesai. Dengan grogi, dia terus menggengam kuat kanvasnya itu sambil berharap karyanya itu bisa diserahkan pada Dedi.
Setelah acara selesai, Adie melihat sang idola turun dari panggung. Dia pun langsung mengikuti kerumunan warga yang berkumpul ingin bersalaman dengan Dedi Mulyadi.
“Itu warga langsung kayak naik ke panggung samperin Dedi, pokoknya sampai beliau turun buat masuk mobil, itu ramai banget,” tuturnya.
Di tengah kerumunan itu, Adie sempat meraba kantong celananya dan memastikan ponselnya masih ada. Namun, tak lama kemudian, dia fokus mengangkat kanvas agar tak rusak oleh massa.
Selanjutnya, berkat bantuan rekannya, lukisan Adie itu berhasil diterima langsung oleh mantan bupati Purwakarta tersebut. Dedi menerimanya saat di sudah berada di mobil dan sedang bersalaman dengan warga.
“Alhamdulillah itu pas lihat beneran diterima dan dibawa timnya, senang dan terbayarkan sekali hasil nunggu,” terang Adie.
Di tengah rasa bahagianya itu, dia sadar bahwa ponsel miliknya yang ada di saku celana telah hilang. Tak hanya itu, ternyata seorang warga lain yang berada di belakang Adie juga mengaku kehilangan ponsel di tengah kerumunan yang antusias bertemu Dedi Mulyadi itu.
“Ada Ibu-ibu bilang bahwa HP suaminya atau siapa ya itu, juga ilang pas lagi mau salaman sama KDM. Mungkin (pelaku) beraksi secara kelompok,” jelasnya.
Namun, meski dapat musibah tersebut Adie tak merasa sedih. Dia mengaku bersyukur karena lukisannya bisa diterima Dedi Mulyadi dan malam tersebut menjadi kenangan tersendiri baginya.
“Iya nih (malam itu) dapet musibah, ada-ada saja ya. Tapi Alhamdulillah (lukisan) selesai dan diterima,” ujar Adie.
Contact to : xlf550402@gmail.com
Copyright © boyuanhulian 2020 - 2023. All Right Reserved.