POSBELITUNG.CO - Pihak keluarga korban kecelakaan mobil vs motor di Jalan Raya Ketapang, Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendapat santunan dari pihak PT Elnusa Petrofin.

Pihak PT Elnusa Petrofin juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya dua remaja akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Ketapang, Pangkalpinang, Sabtu (13/7/2024) lalu.

Kecelakaan maut ini melibatkan truk tangki pengangkut bahan bakar minyak (BBM) Pertamina.

PT Elnusa Petrofin sendiri merupakan perusahaan yang mengelola mobil tangki BBM Pertamina, khususnya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

"Kami menghaturkan belasungkawa serta turut berdukacita yang sedalam-dalamnya kepada korban serta keluarga yang ditinggalkan atas kejadian ini," kata Manager Corporate Communication & Relation PT Elnusa Petrofin, Putiarsa Bagus Wibowo, dalam rilis yang diterima Bangka Pos, Selasa (16/7/2024).

"Kami juga sudah mendatangi pihak keluarga, termasuk melakukan tindakan cepat dengan koordinasi dengan aparat setempat dan kami memberikan santunan serta pendampingan kepada keluarga korban," ujar Putiarsa.

Dia juga menyebutkan, pihaknya terus menempatkan aspek keselamatan sebagai prioritas utama dalam seluruh kegiatan operasi dan berkomitmen untuk menjaga keselamatan.

"Iya, tetap kami utamakan keselamatan paling utama karena bagi kami itu menjadi komitmen bagi perusahaan dan kami berkoordinasi dengan Badan Pengelolaan Transportasi Darat untuk melakukan pemasangan rambu dan marka di TKP (tempat kejadian perkara),” tuturnya.

Selain itu, lanjut Putiarsa, pihaknya juga akan terus memberikan arahan dan imbauan kepada seluruh sopir yang bekerja di PT Elnusa Petrofin agar tetap mengutamakan keselamatan dalam berkendara.

"Mudah-mudahan kejadian seperti ini tidak terulang lagi. Kami selalu utamakan keselamatan pengemudi hingga masyarakat agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.

Sebelumnya diberitakan, dua remaja berinisial PRD (13) dan XLF (13) meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) mobil vs motor di Jalan Raya Ketapang, Pangkalpinang, Sabtu (13/7/2024).

Kedua warga Selindung, Pangkalpinang, ini berboncengan sepeda motor hendak ke Air Itam, Pangkalpinang, untuk bertemu kakaknya guna berpamitan sebelum kembali ke pondok pesantren.

Namun nahas, sepeda motor Honda Vario BN 3708 PM yang dikendarai XLF membonceng PRD bertabrakan dengan truk tangki pengangkut bahan bakar minyak (BBM) Pertamina.

Kecelakaan lalu lintas ini terjadi di tikungan jalan dekat gudang PT Global Ketapat.

Sepeda motor yang dikendarai XLF saat itu dari arah CV Dona menuju Pangkalbalam.

sedangkan truk tangki BBM yang dikemudikan Marwazi dengan penumpang Herul Nataris dari arah sebaliknya.

Tabrakan pun tak terhindari saat kendaraan melewati tikungan jalan.

Akibat kecelakaan tersebut, PRD meninggal dunia ditempat, sedangkan XLF sempat dilarikan ke RSBT Pangkalpinang, namun nyawanya sudah tak tertolong. (v1)

Baca Lebih Lanjut
Pengakuan Kernet Kasus Kecelakaan Maut Mobil Vs Motor di Pangkalpinang, Mereka Melebar ke Kanan
Kamri
Perusahaan Ucapkan Bela Sungkawa dan Berikan Santunan ke Keluarga Korban Kecelakaan di Ketapang
Hendra
Kecelakaan Maut, Seorang PNS Tewas, Motor Korban Tertabrak Mobil Pelat Merah
Glendi Manengal
Kecelakaan Mobil vs Motor di Jalan Boulevard Baruga Kendari Sulawesi Tenggara, Kondisi Kendaraan
Sitti Nurmalasari
Kronologi Kecelakaan Maut 2 Remaja Pengendara Motor Tewas, Melaju Tabrak Truk
Dewangga Ardhiananta
Kecelakaan Maut, 2 Orang Tewas, Motor Korban Ditabrak Mobil lalu Jatuh Terlindas Truk
Glendi Manengal
Kecelakaan Maut, 2 Remaja Tewas, Motor Tabrak Truk Tangki
Dewangga Ardhiananta
Sebelum Terlibat Kecelakaan Maut, Dua Korban Temui Orang Tuanya Lalu Berpamitan Hendak Pergi
Hendra
2 Santri Ponpes Sungailiat Tewas Kecelakaan Maut di Jalan Ketapang, Sempat Pamit Mau Pulang
M Zulkodri
Dua Santri Meninggal Kecelakaan, Hendak Pamit Sebelum Berangkat ke Pesantren
Asmadi Pandapotan Siregar