TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan di Kota Belopa dibobol maling.
Aksi nekat tersebut diperkirakan berlangsung, Senin (9/9/2024) malam saat kantor dalam keadaan kosong.
Keesokan harinya pegawai kantor kaget mendapati semua ruangan dibobol oleh maling.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Luwu, Afif Hamka saat dimintai keterangan pun membenarkan hal tersebut.
Kata Afif, semua pola lubang hasil bobolan maling terlihat sama.
"Saat ini saya tidak fokus pada apa yang hilang, tapi apa motifnya," akunya, Selasa (10/9/2024).
Kecurigaan Afif akan motif maling bertambah lantaran sejumlah barang yang digondol terbilang memiliki nilai kecil.
"Yang diambil itu celengan isinya uang receh berisi Rp70 ribu dalam laci meja staf ruang destinasi, cas iPod dalam lemari arsip ruang destinasi, kemudian satu headset bluetooth merk GBL dalam lemari arsip ruang destinasi," bebernya.
Padahal, sejumlah barang berharga lain terdapat di ruangan kerja pribadinya.
"Kalau bisa ambil barang-barang kecil, kenapa laptop dan beberapa benda pusaka dia (maling) tidak ambil," jelasnya.
"Padahal dalam ruangan ku ada badik ku yang bersulut perak jelas-jelas terpajang tidak na ambil. Songkok Bone ku yang emas muda juga tidak diambil. Bahkan di ruang bawah ada laptop juga tidak dibawa," tambahnya.
Kejadian ini sudah ia laporkan ke pihak kepolisian untuk melihat langsung Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Sementara didalami motifnya. Teman-teman kepolisian juga cepat datang ke TKP," tutupnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muh Sauki Maulana
Kejadian ini sudah ia laporkan ke pihak kepolisian untuk melihat langsung Tempat Kejadian Perkara (TKP)."Sementara didalami motifnya. Teman-teman kepolisian juga cepat datang ke TKP," tutupnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muh Sauki Maulana