Beberapa orang kerap mengonsumsi telur mentah karena diyakini mampu menambah stamina. Namun, dari sisi kesehatan apakah praktik ini aman?


Mengonsumsi telur jadi pilihan banyak orang sehari-hari. Umumnya telur dimasak, seperti direbus atau digoreng dengan aneka tambahan bumbu.


Namun tak sedikit juga orang yang mengonsumsi telur mentah. Telur dinikmati begitu saja dengan tambahan garam dan lada atau dicampurkan dengan susu dan jahe menjadi minuman STMJ.



Ada pula orang yang menikmati telur yang masih mentah untuk dijadikan topping makanan. Misalnya, di Vietnam terkenal dengan egg coffe, lalu pembuatan mayonais, eggnog, hingga cokelat mousse menggunakan telur mentah sebagai salah satu resep utama.



Mereka meyakini makan telur mentah adalah cara paling sehat mengonsumsi telur.




Cara ini disebut-sebut sebagai cara terbaik mendapatkan protein di menu diet harian mereka. Benarkah demikian?


Nyatanya, makan telur mentah itu berbahaya. Alasannya, karena bisa meningkatkan risiko terpapar bakteri salmonela.



Target Telur Mentah

Perlu diingat, salmonela tidak hanya menetap di cangkang telur, tapi bisa juga ditemukan di dalam telur.


Melansir WebMD, salmonela adalah bakteri yang umum ditemukan dalam makanan dan memicu berbagai masalah kesehatan. Mulai dari diare, demam, kram perut, hingga muntah.


Dalam kasus yang serius, salmonela bahkan bisa memicu masalah kesehatan kronis yang bisa mengancam jiwa.


Seseorang bisa mengalami sakit 1 sampai 3 hari setelah terpapar salmonela, untuk kasus yang parah bisa langsung sakit hingga 6 minggu tidak kunjung sembuh.


Lantas, bagaimana cara terbaik makan telur agar tidak terpapar salmonela?



Panas bisa membunuh bakteri ini. Karena, Anda perlu memasak telur sebelum memakannya.


Tapi, jika Anda memerlukan telur mentah untuk suatu resep makanan, maka pastikan menggunakan telur yang telah melalui proses pasteurisasi.



Diet telur rebus

Perlu diingat jika Anda makan telur mentah dengan niat mendapat protein sehat lebih banyak, justru telur yang dimasak mengandung lebih banyak protein.


Artikel ini sudah tayang di CNN Indonesia dengan judul




Baca Lebih Lanjut
Hati-hati! 5 Benda di Dapur Ini Bikin Warga RI Juara 1 Telan Mikroplastik
Detik
Makanan yang dapat meningkatkan kesehatan organ hati
Antaranews
Tips Aman Makan Telur Puyuh agar Kolesterol Tidak Naik, Perhatikan Cara Masaknya
Ratnaningtyas Winahyu
Pembeli Ngeluh Nasi Mentah, Jawaban Pemilik Warung Ini Tuai Pujian
Detik
Murah Hati! Pelanggan Ini Selalu Pesankan Makanan untuk Sopir Ojol
Detik
Duh! Mooncake Durian Ditarik dari Pasar Gegara Bakteri Berbahaya
Detik
Hati-hati, Ada Truk Gangguan Ban di Flyover Pancoran Arah Semanggi
Detik
Doyan Makan Pedas, Benarkah Bisa Bikin Sakit Lambung? Ini Kata Dokter
Detik
Pantun Untuk Akhir Pekan, Mancing ikan di danau tenang, Senja indah hati pun senang, Cakep!
Yudha Kristiawan
Mulai Mengurangi Konsumsi Gula, Inilah Manfaat Bagi Kesehatan Tubuh
Cynthia Paramitha Trisnanda