TRIBUNJAKARTA.COM - Viral seorang wanita mengaku kaget tiba-tiba melahirkan karena tidak sadar sedang hamil.
Dalam bahasa medis, kondisi tersebut dinamakan Cryptic Pregnancy.
Cerita seorang wanita yang mengaku tiba-tiba melahirkan ini ini dibagikan akun TikTok Mafazaa dan sudah ditonton lebih dari 2 juta kali.
"Yess kalian gak salah baca pertengahan bulan puasa aku tiba-tiba melahirkan tanpa tahu rasanya hamil," tulisnya dikutip TribunJakarta.com, Jumat (27/9/2024).
Mafazaa mengaku sudah dua tahun menikah dengan suaminya tetap memang masih menunda punya anak.
Keputusan itu dibuat karena Mafazaa ingin fokus kuliah terlebih dulu.
Saat ini putri Mafazaa dalam kondisi sehat.
Dikutip dari Siloam Hospital, Kehamilan samar atau yang disebut juga dengan cryptic pregnancy adalah kondisi ketika ibu hamil tidak menyadari bahwa dirinya sedang hamil.
Hal ini bisa terjadi apabila ibu tidak mengalami tanda-tanda kehamilan yang khas seperti pada umumnya, sehingga ia tidak menyadari dan mengabaikannya.
Kondisi ini sebenarnya cukup langka, sehingga tak heran jika kehamilan samar menjadi suatu fenomena yang membingungkan bagi para ibu.
Bahkan penelitian dalam National Library of Medicine menyebutkan bahwa cryptic pregnancy terjadi pada 1 dari 475 kehamilan.
Cryptic pregnancy adalah kondisi yang mengkhawatirkan.
Jika ibu tidak menyadari kehamilannya, ia tentu tidak akan melakukan pemeriksaan rutin kehamilan ke dokter spesialis kandungan atau menjaga gaya hidup serta pola makannya.
Dikutip dari Kompas.com, Untuk memahami bagaimana kehamilan samar bisa terdeteksi, ada baiknya kita memahami kehamilan normal di tahap awal.
Kebanyakan ibu mengetahui dirinya hamil dalam 5 sampai 12 minggu setelah pembuahan.
Saat telat menstruasi, ibu hamil biasanya akan melakukan tes kehamilan di rumah.
Jika hasilnya positif, serangkaian tes akan dilakukan untuk mengonfirmasi kehamilan, mulai dari tes urine, tes darah, dan USG di ob-gyn.
Ada sejumlah tanda yang muncul saat seseorang hamil, seperti payudara menjadi lebih lunak dan bengkak, perubahan mood atau suasana hati, mudah lelah, dan mual-mual selama trimester pertama kehamilan.
Nah, saat seseorang mengalami kehamilan samar, tidak ada gejala kehamilan awal itu.
Tes kehamilan pun dapat negatif meski menstruasi terlambat.
Saat mual, seseorang dengan kehamilan samar mungkin mengabaikannya karena berpikir itu hanya gangguan pencernaan atau kembung.
Terlebih lagi, jika hal ini dialami oleh wanita dengan siklus haid tidak lancar.
Kemungkinan kehamilan mungkin tidak dipertimbangkan. Seseorang yang tidak menyadari kehamilannya, ditambah serangkaian gejala kehamilan yang tidak muncul, akan menambah kebingungan.
Selain itu, rendahnya kadar hormon kehamilan dapat memicu gejala kehamilan sangat ringan atau hampir tidak mungkin untuk diperhatikan.