TRIBUNNEWS.COM - Duel seru penutup matchday 19 Liga Inggris malam ini menyuguhkan laga Brentford vs Arsenal, Kamis (2/1/2025).
Pertandingan Brentford vs Arsenal akan berlangsung di Cletch Community Stadium pada pukul 00.30 WIB.
Sebelum malam tahun baru 2025, The Bees, julukan Brentford menjalani laga yang tidak mudah dan sulit.
Dari enam pertandingan selama bulan Desember, tim asuhan Thomas Frank hanya meraih satu kemenangan yang mayoritas takluk ketika menjalani laga tandang.
Beda dengan performa ketika bermain di kandang sendiri, Brentford mampu mengamankan 22 dari 25 poin yang tersedia. Satu-satunya kekalahan kandang yang mereka alami musim ini ketika menjamu Nottingham Forest dengan skor 0-2.
Thomas Frank acap kali mengganti gaya dan formasi permainan timnya. Dia menggunakan empat bek dalam 14 dari 18 pertandingan, tapi menggunakan lima bek ketika menghadapi tim-tim papan atas yang sulit.
Di antaranya Man City, Chelsea, dan Newcastle.
Hasilnya, Brentford tidak bertumpu pada skema serangan balik yang musim ini hanya mencatatkan empat peluang, terendah dibandingkan kontestan Liga Inggris lainnya, tetapi dengan mengandalkan transisi dan menyapu area di sisi sayap dengan bermain lebih melebar, menurut informasi situs resmi Arsenal.
Hal itu membuat The Bees lebih efektif karena memiliki finisher terbaik di Liga Inggris musim ini, yakni Bryan Mbeumo dan Yoane Wissa.
Bryan Mbeumo (34 persen) dan Yoane Wissa (33 persen) menempati posisi dua teratas yang berhasil mengkonversikan 17 persen peluang yang mereka miliki.
Wissa sebagai striker yang adaptif ahli dari jarak dekat, sementara Mbeumo mampu menyisir sektor sayap dan merangsak masuk ke kotak pertahanan lawan.
Dia memiliki kekuatan di kaki kiri salah satu paling mematikan di Liga Inggris.
Performa impresif keduanya juga didukung dengan rekannya, Mikel Damsgaard yang telah memberikan lima assist musim ini.
Pemain asal Denmark itu menunjukkan bahwa dirinya adalah gelandang serba bisa karena menghasilkan peluang terbanyak kedua untuk rekannya.
Jangan salah, Damsgaard juga berada di urutan kedua dalam tim The Bees yang melakukan tekel dan duel paling sukses atau paling banyak dimenangkan.
Selain itu, satu keuntungan Brentford ketika mengantisipasi bola mati yang merupakan bagian dari senjata The Gunners, Arsenal.
Diketahui, Arsenal adalah satu di antara tim yang paling efektif memanfaatkan tendangan sudut dalam dua musim terakhir.
Sedangkan Brentford, adalah tim paling rajin memblokade peluang tendangan penjuru lawan.
Hanya ada satu gol yang tercipta dari skema tersebut, terjadi ketika menghadapi Bournemouth.
"Arsenal adalah tim dengan kemampuan bola mati terbaik. Mereka sangat agresif dan terlatih, tetapi kami juga jago dalam bola mati," kata Thomas Frank.
"Kami pandai bertahan dari tendangan sudut. Sejauh yang saya tahu, kami hanya kebobolan dari satu tendangan sudut," tambahnya.
Jangan coba-coba memainkan umpan silang di udara ke kotak 16 pass The Bees karena mereka memiliki catatan impresif untuk dimenangkan.
Brentford tercatatan sebagai tim paling banyak memenangkan duel udara sejauh ini.
Arsenal yang bertindak sebagai tim tamu sejatinya juga memiliki catatan impresif dalam laga tandang.
Termasuk ketika menghadapi tim London sepanjang tahun 2024.
Sembilan laga telah dimenangkan oleh anak asuh Mikel Arteta, dan Brentford akan menjadi tim kesepuluh.
Jika berhasil mengalahkan Brentford, Arsenal bakal mencapai sejarah baru klub dalam helatan Liga Inggris karena diraih secara berturut-turut.
Di laga terakhir melawan Ipswich Town, Arsenal memiliki pekerjaan rumah karena ditinggal Bukayo Saka yang mengalami cedera.
Agresivitas lini depan tidak cukup efisien dalam memanfaatkan momentum mencetak gol, terlepas dari disiplinya lini pertahanan The Tractor Boys, julukan Ipswich.
Inilah yang akan menjadi bahan evaluasi Arteta, menemukan solusi terbaik ketika ditinggal Saka dalam beberapa pekan ke depan.
"Pikiran kami harus tertuju pada apa yang harus kami lakukan dan pulih. Kami akan menonton pertandingan (lawan Ipswich) dan kemudian saya akan menonton sesi latihan yang kami lakukan, dan memiliki gambaran tentang tim mana yang terbaik untuk memulai dan tim mana yang terbaik untuk mengakhiri pertandingan," jelasnya soal strategi menghadapi Brentford.
Arsenal telah memenangkan tiga laga terakhir melawan Brentford di semua kompetisi.
Menariknya, ketiga pertandingan itu dilalui The Gunners dengan cleansheet alias tanpa kebobolan.
Kali terakhir Arsenal menang empat kali secara berturut-turut dari Brentford tanpa kebobolan terjadi antara tahun 2003 hingga 2008.
Brentford hanya menang satu kali dalam 12 derby London terakhirnya di Liga Inggris.
(Sina)