Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Karawang, Cikwan Suwandi
TRIBUNJABAR.ID - Sebanyak 36 kabin kontainer modifikasi bakal menjadi ruang kelas Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) kelas bagi mahasiswa-mahasiswi di Tahun 2025.
Kontainer berukuran 30 meter persegi tersebut disulap sebagai inovasi ruang kelas di kampus baru Unsika Desa Margasari, Kecamatan Karawang Timur, Karawang, Jawa Barat.
"Jangan meragukan soal kenyamanannya. Kami membuat kenyamanan untuk belajar," kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Unsika Indra Budiman, Kamis (2/1/2025).
Indra menjelaskan, visual kontainer Unsika yang kemarin beredar belum final, masih tahap perangkaian. Ia menyakini kelas kabin bakal tetap nyaman sebagai sarana belajar.
Dalam satu ruang kelas yang diperuntukkan bagi 30 mahasiswa itu, telah dilengkapi dua AC ukuran 1PK.
"Kami sudah mencobanya di ruang dosen. Ruang kelas juga dilengkapi peredam panas dan suara," kata Indra.
Ruang kelas telah tersusun dengan cat merah marun bergaris putih. Ruang kelas tersebut terbagi dalam beberapa baris. Selain ruang kelas, ada juga ruang dosen, kantin, gudang, hingga toilet.
Untuk tangga, Indra mengakui saat ini belum dibuat, pihak Unsika masih menunggu arahan dari Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ristek dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Selain itu, instalasi listrik dan air sudah tersedia. Adapun di bagian halaman akan dibangun landscape yang meliputi taman dan pendukungnya.
Indra menyebut pembuatan gedung belajar permanen akan dimulai pada 2025.
Gedung permanen dirancang sejak 2019 namun urung terlaksana pada 2024 lantaran detail engineering design (DED) telah kedaluarsa dan harus direvisi.
"Nantinya jika gedung permanen sudah tersedia, kelas kabin akan menjadi PKM (pusat kegiatan mahasiswa), di Unsika ada sejumlah ormawa. Jadi jika di kampus 1 ada ormawa yang belum mempunyai sekretariat yang memadai, bisa menggunakan di sini," ujar Indra. (Cikwan Suwandi)