TRIBUN-MEDAN.COM,- Hallo Tribunners, kali ini kita akan membahas lirik lagu Suara Dalam Kepala yang dinyanyikan NOAH featuring Ramengvrl.
Lagu ini baru saja dirilis pada 21 Februari 2025 kemarin.
Sejak rilis, lagu NOAH tersebut trending di Youtube.
Sejumlah pecinta musik kemudian mencari lirik lagu Suara Dalam Kepala tersebut.
Bukan cuma mencari liriknya saja, tapi juga makna dan arti dari lagu tersebut.
Nah, bagi kamu yang penasaran, berikut ini lirik lagu Suara Dalam Kepala yang dinyanyikan NOAH featuring Ramengvrl.
Tersisa di sunyi malam, lamunan memanjang
Setelah letih kehidupan
Kucoba pejamkan mata, tetap ku terjaga
Melewati hampa
Seketika kepalaku
Yeah, overthinking, kenapa kau tak let go? Pikiranku spin, spin, cepat like turbo
Uh, Mama tanya, kenapa progres slo-mo? Sorry if I'm in my lane, aku tidak FOMO
Tak mengerti kenapa pikiranku upset, tenggelam di kamarku sambil playing Offset
Kulawan imaji dalam bait ini
Terbawa arus, udah macam tsunami
Berhentilah berbicara
Berhenti memikirkan semua
Kau dan pengulanganmu
Pengulanganmu, oh oh
Suara dalam kepalaku semakin nyata
Semakin mengganggu
Suara dari pikiranku terus berkata
Mengganti mimpiku
Pusing, suara di kepalaku screaming seperti Bruce Lee, mencoba berpijak, kududuk di kursi
Makna lirik lagu Suara Dalam Kepala NOAH - Ramengvrl mengajak para pendengar untuk tidak terjebak dalam pola pikir yang berlebihan, terlebih di malam hari.
Ketika waktu istirahat tiba, ada baiknya tidak memikirkan hal-hal yang sebenarnya tidak perlu kita pikirkan.
Pikiran yang berlebihan akan mengacaukan perasaan.
Karena hal itu pula, lagu ini mengajak pendengarnya untuk melawan pikiran yang terus berputar seperti mesin waktu, mengulang-ulang hal-hal yang tidak perlu.
Di sisi lain, penyanyi dan penulis lagu juga ingin menggambarkan bagaimana seseorang yang mengalami kekacauan pikiran.
Ada pergolakan batin terhadap kejadian-kejadian yang pernah dialami.
Namun, sudah semestinya hal-hal yang membuat kita pusing untuk dilupakan.
Karena masalah ini bisa menimbulkan dampak terhadap mentalitas kita.(tribun-medan.com)