Apriyani Rahayu cuma butuh kepercayaan diri untuk mengarungi turnamen-turnamen bulutangkis selanjutnya bersama pasangan baru. Saat ini, kondisinya juga sudah oke.

Seusai menjalani tur Eropa, rapot Apri sempat dinilai Asisten pelatih ganda putri Nitya Krishinda Maheswari belum sepenuhnya memuaskan.

Dari tiga turnamen yang disiapkan, Orleans Masters, All England, dan Swiss Open 2025. Apri hanya tampil dalam dua turnamen, minus Swiss Open.

Bersama Siti Fadia Silva Ramadhanti, Apri terhenti di perempatfinal Orleans dan 16 besar All England. Belum optimalnya kualitas yang ditunjukkan Apri di dua turnamen tersebut, juga jadi salah satu dasar pelatih menarik keikutsertaannya di Swiss Open.

Kini menatap turnamen selanjutnya, Apri mendapatkan rekan duet baru. Tak lagi bersama Fadia, peraih medali emas Olimpiade Tokyo itu dipasangkan dengan Febi Setianingrum.

Keduanya dipersiapkan untuk mengikuti turnamen-turnamen BWF, dimulai dari Taipei Open 2025. Turnamen dengan level 300 yang akan berlangsung awal Mei mendatang.

"Untuk kondisi Apri sejauh ini sudah membaik, tinggal percaya diri dari Apri saja yang perlu ditingkatkan," kata Nitya dalam keterangannya melalui PBSI.

Nitya juga mengungkapkan secara pola permainan Apri dengan Febi sangat cocok, sehingga mereka diharapkan dapat memberikan kualitas yang baik saat pertandingan nanti.

"Febi merupakan salah satu pemain yang berpotensi, dengan bakat dan tipe permainan dia yang bagus dan cocok dengan tipe permainan Apri. Jadi dengan kelebihan masing-masing diharapkan mereka bisa mempunyai kualitas penampilan yang baik dan solid," ujarnya.

"Febi merupakan salah satu pemain yang berpotensi, dengan bakat dan tipe permainan dia yang bagus dan cocok dengan tipe permainan Apri. Jadi dengan kelebihan masing-masing diharapkan mereka bisa mempunyai kualitas penampilan yang baik dan solid," ujarnya.