Liburan seringkali menjadi 'musuh' bagi mereka yang sedang menjalani diet, karena banyak yang gagal menjaga pola makan dan akhirnya berat badan naik setelah liburan. Apa sih yang menjadi pemicunya?



Educator & content creator Sobat Diabet, dr Jonathan C Subagya mengatakan berat badan naik setelah liburan adalah fakta. Menurutnya, saat liburan, suasana hati cenderung lebih rileks setelah penat dengan aktivitas seperti pekerjaan, yang secara tidak langsung meningkatkan nafsu makan.



Ketika stres berkurang, seseorang cenderung makan lebih banyak. Peningkatan asupan kalori ini lah yang akhirnya dapat menyebabkan berat badan bertambah.




"Nggak stres, jadi kita makan terus ya. Ketika kita makan terus, asupan kalori juga bertambah, asupan kalori yang bertambah ini yang meningkatkan berat badan," kata dr Jonathan dalam acara 'Beat Diabetes: Healthy Talk and Poundfit', di Jakarta Barat, Minggu (13/4/2025).



Melalui sebuah penelitian, lanjut dr Jonathan, ditemukan bahwa berat badan seseorang rata-rata akan naik 0,37 kg dari sebelum liburan sampai enam minggu setelah liburan.




"Dan kenaikan berat badan ini dilihat lebih tinggi pada kelompok yang pada dasarnya sudah obesitas. Kenaikan berat badannya bisa sampai 2,3 kg ternyata," katanya.


Baca Lebih Lanjut
Antrean Panjang di Samsat Usai Libur Panjang Lebaran
Detik
3 Penyebab Orang Makin Gemuk saat Mereka Punya Pacaran. Relate?
Konten Grid
Apel Perdana ASN Pemkot Manado Usai Libur Panjang Idul Fitri 2025, Ini Pesan Richard Sualang
Isvara Savitri
Nggak Semangat Kerja Usai Libur Panjang Lebaran? Mungkin Kena Post Holiday Blues
Detik
Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Bupati Ponorogo Soroti Kedisiplinan ASN
Timesindonesia
Memang Bukan Harinya Van Dijk
Detik
Libur Lebaran Usai, Pemandangan Sehari-hari di Jakarta Kembali Lagi
Detik
Libur Lebaran Usai, Angkot Balik Lagi Ngetem di Jalur Puncak & Bikin Macet
Detik
6 Tips Turunkan Berat Badan usai Libur Lebaran, Efektif dan Mudah Dilakukan
Detik
Libur Lebaran Usai, 1,8 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek
Detik